Salam Buat Pembaca yang budiman

Kepada pembaca yang budiman,
Blog yang saya kelola ini masih dalam tahap pengembangan, oleh sebab itu segala kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan blog ini silahkan kirimkan komentarnya...,
Adapun tujuan blog ini adalah untuk berbagi berbagai informasi seperti teknology, berita,kesehatan, promosi suatu produk, hiburan, Ilmu pengetahuan, Info Pariwisata dll...., semoga Blog yang saya buat bisa bermanfaat bagi pembaca yang budiman.
Selamat Membaca
( Salam Sejahtera)

JEFSTARCOM

My photo
bandung barat, jawa-barat, Indonesia
Jefstarcom adalah usaha di bidang Sales & service Komputer, melayani service Call. Kami menjual komputer dengan biaya murah dan mutu terjamin sesuai dengan logo perusahaan kami, Komputer menghibur dan mencerdaskan... JEFFRIE GERRY, Seorang pengusaha yang sukses bercita-cita Membangun dunia menjadi lebih baik, peduli pada sesama, Menjaga kelestarian Lingkungan Hidup. Baru-baru ini telah mengembangkan Usahanya sampai pada tingkat International.. dengan falsafah... "Saya membangun suatu unit usaha adalah untuk menciptakan lapangan kerja"..dan berbagi untuk kesejahteraan bersama, dengan sistem kemitraan Usaha,,

Saturday, March 10, 2012

LOTEK PARANTI YANG FENOMENAL


10 Oct
Lotek adalah salah satu makanan tradisional yang telah ada sejak dahulu kala. Lotek itu berupa sayuran yang di bumbui oleh bumbu kacang yang dapat disajikan dengan lontong atau nasi hangat, disertai dengan kerupuk dan bawang goreng. Biasanya tidak ada yang spesial dari makanan tradisional ini, karena hampir semua orang mungkin dapat membuatnya, selain itu juga banyak penjual yang menjual lotek dimana-mana, dan biasanya memiliki rasa yang hampir sama satu sama lain, tetapi ternyata ada salah satu lotek yang fenomenal, yang memiliki keunikan dan membuat banyak orang membelinya dengan harga yang relatif mahal. Lotek tersebut bernama Lotek Paranti.

Lotek Paranti berdiri sejak tahun 1953, didirikan oleh Ibu Uwat. Ibu Uwat adalah mertua dari Ibu Hani yang sekarang mengurus usaha Lotek Paranti ini sejak tahun 1996. Dari dulu hingga saat ini Lotek Paranti masih berlokasi di Jalan Cilentah no.4. Namun sewaktu awal berdiri, lotek ini hanya berjualan diatas satu meja, lalu usaha lotek ini terus maju hingga memiliki tempat yang nyaman seperti saat ini.
Dilihat dari penampilan, Lotek Paranti hampir sama dengan lotek-lotek lain yang dijual seperti biasanya, tetapi setelah dicicipi lotek ini mempunyai rasa yang ‘beda’ juga bumbu kacangnya lebih terasa gurih tetapi tetap pas disajikan dengan semua sayuran. Rasa yang membedakannya lagi adalah adanya kerupuk yang dibubukkan dan dicampur kedalam bagian lotek, dan cara penyajiannya pun menggunakan bawang goreng dan kerupuk emping. Hal unik lainnya ialah lotek ini tidak berair meskipun sudah dibiarkan beberapa jam.
Di Lotek Paranti ini menjual 2 macam makanan yang terdiri dari lotek dan rujak. Loteknya pun ada dua jenis yaitu, lotek ‘mateng’ dan juga lotek ‘mentah’. Namun kebanyakan orang yang datang ketempat ini membeli lotek ‘mateng’. Hal menarik lainnya adalah hampir semua usia menyukai lotek ini, padahal biasanya kebanyakan dari anak-anak tidak menyukai makanan tradisional, tetapi lotek ini merubah anggapan bahwa anak-anak tidak menyukai makanan tradisional.
Lotek Paranti menjual loteknya seharga Rp15.000,00 dan Rp13.000,00 untuk harga rujak. Dengan harga yang terbilang mahal untuk ukuran harga sebuah makanan traditional seperti lotek, angka penjualan lotek ini per hari nya bisa mencapai 100-150 bungkus dihari biasa, namun dihari libur merah dan Hari Libur Nasional penjualannya bisa mencapai 300 bungkus.
Hal ini sungguh sangat fenomenal untuk sebuah usaha lotek, tetapi itulah kenyataan yang terjadi di pasaran. Karena pesatnya usaha lotek ini, pengurus lotek membuka franchise untuk lebih meningkatkan usahanya. Rencananya pada tahun ini akan dibuka dua cabang baru yaitu di Kota Bali dan Medan.
Dari hasil usaha yang diurusnya, Ibu Hani bisa menyekolahkan anak-anaknya dan bisa merenovasi rumah, membeli mobil dan masih banyak keuntungan yang lainnya.
 ( nyam...nyam...nyam... jadi ingin makan Lotek)






 

1 comment:

Jeffrie Gerry said...

Indonesia kuliner.... food from sundanese west java.